
UIN KHAS JEMBER BERIKAN 5.000 VAKSIN KEPADA MAHASISWA DAN MASYARAKAT

JEMBER - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjalin kerjasama dengan Kampus Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, menggelar vaksinasi secara massal kepada civitas akademika dan masyarakat umum, sejak Kamis - Sabtu (1-3 September 2021).
Pada hari pertama vaksin, Gubernur Jawa Timur Khofifah
Indar Parawansa memantau secara langsung kegiatan vaksinasi massal di kampus UIN
KHAS. Total vaksin yang diberikan ada 5000 dosis vaksin jenis AstraZeneca yang
disediakan oleh Pemprov Jawa Timur.
Foto: Prof. Dr. H. Babun Suharto. SE, MM meninjau langsung kegiatan 5000 vaksin
Usai memantau pelaksanaan vaksin, Gubernur Khofifah
mengapresiasi kegiatan vaksin tersebut, pihaknya menyatakan kegiatan vaksinasi
di kalangan perguruan tinggi terlebih di UIN Khas Jember merupakan merupakan
upaya percepatan penanggulangan penyebaran Covid 19.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada UIN KHAS Jember karena bersedia menjadi tuan rumah vaksinasi. Ini merupakan bagian percepatan dari proses vaksinasi di Jawa Timur. Yang ikut tidak hanya sivitas akademika UIN KHAS Jember, tetapi juga masyarakat sekitar kampus dan umum” kata Khofifah.
Foto: Tenaga medis melakukan pendataan secara maksimal
Sementara itu Plt Dinas Kesehatan Jawa Timur dr. Kohar Hari Santoso menyampaikan, dari total target 30 juta masyarakat Jawa Timur yang akan divaksin, tercatat sudah 31 persen yang sudah menerima suntikan pertama. Sementara, untuk suntikan kedua jumlahnya sudah mencapai 17 persen.
“Alhamdulillah jumlah masyarakat yang divaksin terus bertambah, dan kita akan terus melakukan percepatan. Salah satunya seperti pelaksanaan tersentral di UIN KHAS Jember ini,” ungkapnya
Foto: Tenaga medis bekerja secara profesional
‘Mencegah lebih baik daripada mengobati’ mungkin kata
bijak ini yang pantas disematkan kepada UIN KHAS Jember. Prof. Babun Suharto,
selaku Rektor UIN KHAS Jember menyampaikan kepada awak media, target dari
pelaksanaan vaksin ini adalah mahasiswa dan masyarakat umum.
“Sasaran dari target 5000 Vaksin adalah masyarakat
umum dan mahasiswa, kita sudah jenuh sebenarnya kalau harus offline
dalam perkuliahan, kita juga tidak bisa memantau secara langsung keberadaan dan
keadaan mahasiswa, sehingga vaksin ini harus diberikan kepada mereka.” Ujarnya.
Sabtu, (04/09/2021)
Lebih lanjut Prof. Babun menyampaikan bahwa, “Kegiatan vaksin ini ada pemberian sembako kepada warga sekitar kampus bekerjasama dengan instansi perbankkan (red_BSI, BRI, Bank Jatim dan beberapa kolega)” Imbuhnya
Foto: Pemberian sembako kepada masyarakat sebagai
wujud kepedulian kepada sesama
Semantara itu Prof. Dr. KH. Abdul Halim Soebahar, yang saat ini menjabat Wakil Ketua MUI Jawa Timur dan sekaligus sebagai Koordinator Panitia Pelaksana menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah panggilan hati nurani sebagai warga UIN KHAS Jember.
“Ini adalah panggilan hati nurani demi kemaslahatan
untuk kesehatan. Warga UIN KHAS Jember harus ikut pro aktif ambil bagian dalam
vaksinasi, selain itu vaksinasi jenis AstraZeneca sudah berlabel halal dan bisa
berfungsi untuk kegiatan aktivitas keluar negeri seperti Haji dan umroh,”
Pungkasnya.
PEWARTA: ZOE
0 Comments: