
Terapkan PPKM Level 3, Forkopimda Jember Turun Ke Desa Kaliglagah
JEMBER - Menyusul adanya pemberitaan warga Desa Kaliglagah yang khawatir banyaknya yang terpapar virus Covid-19.
Informasi pesan berisi ada sejumlah kasus kematian selama satu bulan terakhir. Penyebab keluhan sama dengan gejala klinis mirip terjangkit Covid-19. Sementara dari semua warga yang meninggal itu belum melakukan tes swab.
Menyikapi
hal ini, Forkopimda Jember turun melakukan kunjungan kerja Ke Balai Desa
Kaliglagah Kecamatan Sumberbaru. Kamis (22/07/2021). Kunjungan itu dilaksanakan
dalam rangka pemantapan koordinasi terpadu penerapan PPKM Darurat Level 3.
Dalam
kunjungan ini, Forkopimda Jember menyalurkan secara simbolis bantuan sembako
untuk warga terdampak dan diserahkan secara simbolis kepada perwakilan
masyarakat desa setempat.
"Selain
memberikan bantuan sembako untuk membantu kebutuhan harian warga terdampak,
Kami Jajaran TNI Polri, Pemkab dan Tenaga Kesehatan akan bahu-membahu bekerja
dengan sebaik-baiknya untuk menangani wabah pandemi Covid-19 ", Kata Ps.
Kasiehumas Polres Jember Iptu. Brisan Imman.
Lebih
lanjut dikatakan Brisan bahwa Bupati Jember telah menyampaikan Pemeritah
akan melaksanakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) skala
mikro berbasis rukun tetangga dan rukun warga Di Desa Kaliglagah.
"Kita
minta warga tetap tenang meski tingkat
ekskalasi pandemi Covid-19 di Jember mulai meninggi akhir-akhir ini. Kemunculan
kasus di Desa Kaliglagah mengharuskan orang ektra waspada", tuturnya.
Menurutnya
daya dukung dari luar sistem yang diterapkan Pemrintah, sehingga kelompok
terkecil masyarakat setingkat RT harus memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi
atau ketangguhan tinggi untuk bertahan di masa Pandemi.
"Untuk
itu sangat penting menguatkan kembali gerakan akar rumput dengan cara mereimplementasi
gerakan yang terbukti mampu menekan laju persebaran pandemi, beberapa waktu
tahun lalu, seperti penerapan Kampung Tangguh", Pungkasnya.
Habibi, (Sumber: Humas Polres Jember)

0 Comments: